Bagaimana cara mengetahui ciri-ciri pasir yang bagus untuk bangunan, bangunan rumah tinggal adalah kebutuhan yang sangat primier ,oleh karenanya sangat diperlukan bahan yang sangat berkualitas untuk sebuah bangunan tempat tinggal dan sebagai investasi dalan jangka panjang.
Salah satunya adalah pasir yang merupakan material yang sangat penting dalam sebuah bangunan dan untuk pemilihan kualitas pasir sangatlah penting dan harus memiliki pengetahuan tentang kwalitas pasir yang bagus karna berpengaruh besar terhadap kwalitas bangunan.
Apa saja Kualitas pasir yang bangus untuk plesteran bangunan?
Dalam hal ini pasir dibedakan menjadi 3 jenis yaitu pasir pasang,pasir cor,pasir urug.
Kualitas Pasir plester yang bagus adalah pasar pasang yang jenis pasir yang biasa digunakan untuk pemasangan dinding batu bata maupun batako dan khusus digunakan untuk pekerjaan plesteran dinding.
Untuk menghasilkan plesteran yang bagus menggunakan kualitas yang bagus juga,lapisan yang di aplikasikan pada dinding digunakan untuk menutupi batu bata agar didinding terlihat bersih ,rapi sehingga bisa dututp lagi dengan menggunakan cat dinding.
Kesimpulanya kualitas pasir yang bagus tersebut tentu menjadi prioritas uatama dalam pembuatan campuran plester.
Bagaimana cara mengetahui kualitas pasir yang Bagus.
Pengetahuan paling umum untuk melihat dan mengetahui kualitas pasir yang bagus adalah dengan cara menggenggam pasir kemudian melepasnya.
Apabila pasir yang terjatuh masih dalam keadaan menggumpal ,dapat dipastikan bila pasir tersebut tidak terlalu baik untuk kualitasnya.
Hal ini disebabkan pasir yang menggumpal banyak terkadung lumpur tanah dan garam.
Untuk kwalitas pasir yang bagus adalah pasir yang pecah dan bertebatan saat dilepas dari genggaman.
BERIKUT CIRI-CIRI PASIR YANG BAGUS MENURUT STANDAR SNI
Kualitas pasir yang bagus untuk plesteran bangunan rumah adalah pasir yang tidak mengandung campuran apapun.
Standar Nasional Indonesia mengenai bahan bangunan memiliki teori standar tersendiri untuk menentukan kualitas pasir atau agreat halus yang baik sebagai berikut :
- Pasir terdiri dari butiran yang tajam dan keras (indeks kekerasan)
- Pasir memiliki sifat yang kekal , apabila diuji dengan natrium sulfat memiliki bagian yang hancur maksimal 12%. Namun bila di uji dengan larutan magnesium sulfat memiliki bagian hancur maksimal 10%
- Didalam pasir tidak mengandung lumpur lebih dari 5% namun apabila lebih dari 5% lumpur pasir harus di cuci
- Pasir tidak boleh mengandung tarlalu banyak bahan organic.
- Susunan besar butir pasir memiliki modulus kehalusan antara 1,5 hingga 3,8 dan terdiri dari butir yang beraneka ragam.
- Pasir harus memiliki reaksi negative terhadap alkali untuk beton dengan keawetan yang tinggi.
- Pasir laut tidak boleh digunakan sebagai agregat halus beton, kecuali dengan petujuk lembaga pemerintah mengenai bahan bangunan yang telah diakui.
- Agregat halus yang di gunakan untuk plesteran dan spesi terapan harus memiliki persyaratan pasir pasangan.
Bagaimana cara mengetahui pasir yang baik dan bagus untuk bangunan harus dilakukan sendiri agar anda bisa memastikan jenis pasir dan material bangunan yang baik untuk bangunan anda.
Pembelian pasir biasanya menggunakan satuan kubikasi yang dapat dilihat dari panjang bak mobil tersebut.
Sebelum melakukan bongkar muat pasir lebih baik anda mengetahui apakah ada ganjalan atau tidak dibagian bawah bak truk yang bisa menjadikan anda merugi.
Demikian dari penjabaran dan pembahasan mengenai kualitas pasir yang berkualitas bagus untuk plesteran bangunan anda.
Sebelum anda melalukan pembangunan sbaiknya solusikan terlebih dahulu dengan mandor dan tukang bangunan agar hasil bangunan anda lebih maksimal.